PENGGUNAAN BAHASA RAGAM PRIA DANSEIGO OLEH TOKOH-TOKOH UTAMA WANITA DALAM KOMIK CHIBI MARUKO CHAN KARYA MOMOKO SAKURA

Authors

  • Nurul Laili

DOI:

https://doi.org/10.26594/diglossia.v2i1.61

Abstract

Nurul Laili

Universitas Pesantren Tinggi Darul’Ulum

dekiru_22@yahoo.com

 

Abstrak

Bahasa Jepang memiliki karakteristik tertentu yang digunakan dalam setiap percakapan. Mereka adalah huruf, kosa kata, sistem pengucapan, tata bahasa dan varian bahasa (termasuk faktor jenis kelamin pembicara). Tulisan ini dimaksudkan untuk mengeksplorasi varian bahasa kelamin laki-laki (Danseigo). Danseigo berarti bahasa yang digunakan identik dengan jenis kelamin (pria dan wanita). Hal ini dapat dilihat dari topik yang bisa diceritakan, kosa kata dan situasi. Penelitian ini mengeksplorasi Danseigo digunakan oleh Chibi Maruko Chan sebagai wanita dari karakter utama di Chibi Maruko Chan komik. Hasil analisis menunjukkan bahwa situasi adalah faktor dominan yang mempengaruhi penggunaan Danseigo oleh Chibi Maruko Chan.

kata kunci:  danseigo, bahasa gender, varian bahasa

 


 

Abstract

Japanese language has certain characteristics that are used in every conversation. They are letter, vocabulary, pronunciation system, grammatical and language variants (which includes the speaker’s sex factors). This paper is intended to explore the variants of male gender language (Danseigo). Danseigo means the language that identically used by gender (male and female). It can be seen from the topic to tell, dictions, and situation. This research explores the Danseigo used by Chibi Maruko Chan as the woman of the main character in Chibi Maruko Chan comics. The result of the analysis shows that situation is the dominant factors influencing the use of Danseigo by Chibi Maruko Chan.

key words: danseigo, gender language, language variant


Author Biography

Nurul Laili

UNIPDU

Downloads

Published

2010-09-12

Issue

Section

Articles