PENTINGNYA SISTEM PENDIDIKAN PESANTREN TERHADAP KEMANDIRIAN SANTRI DALAM BELAJAR DI ASRAMA AR ROMMEL PONDOK PESANTREN DARUL ‘ULUM PETERONGAN JOMBANG
Kata Kunci:
Sistem Pendidikan Pesantren, Kemandirian Santri Dalam BelajarAbstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Pentingnya Sistem Pendidikan Pesantren Terhadap Kemandirian Santri Dalam Belajar Di Asrama Ar Rommel Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Peterongan Jombang\. Penelitiani bertujuan untuk mengetahui informasi sistem pendidikan pesantren yang ada di Asrama Ar Rommel. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif,). Teknik Pengumpulan data pada penelitian ini dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi secara langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Wujud sistem pendidikan pesantren di Asrama Ar Rommel yaitu Bimbingan baca kitab kuning, Hafalan (fasholatan, istighosah, dan surat-surat yang didalam Al Qur’an), membaca Al Qur’an. (2) Hambatan atau kendala sistem pendidikan pesantren di Asrama Ar Rommel yaitu santri yang terlambat ketika mau memasuki proses belajar mengajar, kemudian guru (asatidz) yang tidak bisa mengikuti kegiatan mengajar karena ada acara pribadi, (3) kemandirian santri tidak hanya dinilai dari belajarnya saja, akan tetapi dalam hal jiwa kemandirian termasuk kategori kemandirian seperti menambah percaya diri (4) Dampak keberhasilan sistem pendidikan pesantren di Asrama Ar Rommel yaitu santri lebih bertanggung jawab dan terjalin kebersamaan, guru (asatidz) lebih tepat waktu.Diterbitkan
2022-03-14
Terbitan
Bagian
Artikel
Lisensi
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan.