Pengembangan Komik Strip sebagai Media Pembelajaran Alternatif Tema Analisis Sunah dan Hadis
DOI:
https://doi.org/10.26594/dirasat.v7i1.2273Kata Kunci:
Komik strip, pengembangan, media pembelajaran, sunah dan hadis.Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan kelayakan media komik strip dengan tema analisis sunah dan hadis yang dikembangkan berdasarkan kelayakan teoritis, yaitu hasil validasi dosen ahli, dan berdasarkan kelayakan empiris, yaitu responss siswa. Penelitian R & D ini menggunakan model 4-D (4-D models) yang terdiri dari 4 tahap, yaitu pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop), dan penyebaran (disseminate). Namun penelitian ini dibatasi sampai pada tahap pengembangan (develop). Tahap define dalam implementasi pembelajaran Alquran Hadis di MA Asy-Syakur menggunakan Kurikulum 13 yang direvisi. Tahap design menghasilkan desain awal komik menjadi sebuah draf awal yang selanjutnya dilakukan pada tahap develop didapatkan hasil validasi oleh 3 dosen ahli. Langkah selanjutnya adalah uji coba terbatas kepada 15 siswa MA Asy-Syakur kelas X. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media komik strip dengan tema analisis sunah dan hadis yang dikembangkan layak untuk digunakan, di mana hasil persentase kelayakan berdasarkan hasil validasi dari dosen ahli sebesar 82,6 % dan hasil respons yang diberikan siswa sebesar 92,7%.Referensi
Ngatiman, Ngatiman, dan Rustam Ibrahim. “Pendidikan Karakter dalam Perspektif Pendidikan Islam.” Manarul Qur’an: Jurnal Ilmiah Studi Islam (2018): 53.
Restiani, Pete Era. Sukainil Ahzan, dan Dwi Sabda Budi Prasetya. “Desain Media Pembelajaran Komik Berbasis Kearifan Lokal dan Penerapannya untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar.” Lensa: Jurnal Kependidikan Fisika (2015): 65.
Marzuki, A. “Model-Model Pembelajaran PAI Inovatif dan Kontekstual.” Tarbiyah (2017): 36.
Cahyo, Riky Nur, Wasitohadi Wasitohadi, dan Theresia Sri Rahayu. “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPS melalui Model Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Media Audio Visual pada Siswa Kelas 4 SD.” Jurnal Basicedu (2019): 69.
Agustini, P. P., M. G. R. Kristiantari. “Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Keterampilan Menyimak Tema Sejarah.” Mimbar PGSD (2016): 77.
Syaribuddin, S., I. Khaldun, dan M. Musri. “Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan Media Audio Visual Pada Materi Ikatan Kimia Terhadap Penguasaan Konsep dan Berpikir Kritis Peserta Didik SMA Negeri 1 Panga.” Jurnal Pendidikan Sains Indonesia (2016): 90.
Muttaqin, N. H., S. Yamtinah, dan S. B. Utomo. “Penerapan Model Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) Disertai Diskusi dan Media Hyperchem untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar.” Jurnal Pendidikan Kimia (2018): 8.
Purwanto, Didik. “Pengembangan Media Komik IPA Terpadu Tema Pencemaran Air sebagai Media Pembelajaran untuk Siswa SMP Kelas VII, ” Jurnal Pendidikan Sains E-Pensa (2013): 76.
Cary, Stephen. “Going Graphic: Comics at Work in the Multilingual Clasroom.” Heinemann (2004): 102.
Smith, Jeff. “Popular Songs and Comic Allusion in Contemporary Cinema.” Soundtrack Available (2020): 49.
Graham, Steven. “Comics in the Classroom: Something to Be Taken Seriously.” Language Education in Asia (2011): 45.
Listiyani, Indriana Mei, dan Ani Widayati. “Pengembangan Komik sebagai Media Pembelajaran Akuntansi pada Kompetensi Dasar Persamaan Dasar Akuntansi untuk Siswa SMA Kelas XI.” Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia (2012): 88.
Johana, Maria, dan Ari Widayanti. “Komik sebagai Media Pengajaran Bahasa yang Komunikatif bagi Siswa SMP.” Ilmu Kependidikan 36, no. 1 (Juni 2007): 35.
Riduwan, Riduwan. Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta, 2007.
Arsyad, Azhar. “Media Komunikasi dalam Pembelajaran.” Jurnal Pembelajan (2014): 89.
Sadiman, A. S., R. Rahardjo, dan A. Haryono, Media Pendidikan: Pengertian, Pengembagan, dan Pemanfaatan. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2014.