PENERAPAN METODE INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR
Kata Kunci:
Inkuiri Terbimbing, Hasil BelajarAbstrak
Pembelajaran di kelas V SDN Carang Rejo II Kesamben Jombang, guru masih menggunakan metode yang konvensional yaitu pembelajaran yang menggunakan metode berpusat pada guru. Penelitian dilaksanakan karena hasil belajar siswa rendah ?70. Tujuan penelian untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V pada mata pelajaran IPA SDN Carang Rejo II Kesamben Jombang.Subjek penelitin siswa kelas V sebanyak 21 siswa. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan analisis dan data penelitian diperoleh peningkatan persentase hasil belajar. Dibuktikan pada kondisi awal sebelum dilaksanakan tindakan nilai rata-rata kelas 64,2 dengan persentase ketuntasan belajar sebanyak 28,5%, siklus I nilai rata-rata kelas 70 dengan persentase hasil belajar sebanyak 42,8% dan pada siklus II nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 95,6 dengan persentase ketuntasan hasil belajar sebanyak 95,2%. Dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode inkuiri terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA kelas V SDN Carang Rejo II Kesamben JombangUnduhan
Diterbitkan
2020-04-04
Terbitan
Bagian
Artikel
Lisensi
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan.