KORELASI VARIASI METODE MENGAJAR GURU TERHADAP PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DI MADRASAH
Abstrak
Variasi metode mengajar merupakan modifikasi, perpaduan ataupun pergantian alat penyampaian materi pembelajaran yang dilakukan oleh guru dalam perencanaan proses pembelajaran ataupun langkah-langkah dalam kegiatan pembelajaran agar dalam proses pembelajaran siswa tidak mengalami kebosanan sehingga siswa akan menjadi antusias, tekun, dan penuh gairah dalam mengikuti pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana hubungan atau korelasi antara Variasi metode mengajar dengan peningkatan minat belajar siswa pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional serta metode pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dan angket. Teknik analisis yang digunakan Validitas, Reliabilitas, Presentase, Normalitas, dan Uji korelasi product moment. Sampel pada penelitian ini 29 siswa dengan teknik pengambilan sampel Proportional Statified Random Sampling. Berdasarkan dari hasil penelitian melalui uji korelasi product moment dengan pearson correlation, diperoleh hasil korelasi pearson (r) sebesar 0,639 dengan signifikansi sebesar 0,000 dan taraf kepercayaan (0,05) dengan kriteria, karena signifikansi < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan masing masing presentase variasi metode mengajar 82,1% sangat baik dan peningkatan minat belajar 77,6% baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa, variasi metode mengajar guru dengan peningkatan minat belajar siswa memiliki hubungan pada tingkat kuat serta memiliki bentuk hubungan yang positif
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan.